17 February 2023 | 11:36 WIB
Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan pidato saat membuka pameran otomotif Indonesia International Motor Show (IIMS) Tahun 2023, di JIExpo Convention Center and Theater, Jakarta Pusat, Kamis (16/2/2023). Dalam acara tersebut, Jokowi berharap peran pengusaha untuk mendorong ekspor dan hilirisasi industri di Indonesia guna mendorong realisasi ekosistem kendaraan listrik bisa lahir di Tanah Air.
Industri otomotif kita memiliki prospek yang sangat cerah setiap tahun tumbuh sangat signifikan pada 2022 kemarin tumbuh 18 persen, meningkat dari tahun sebelumnya. Kemudian, penjualan mobil tahun 2022 tercatat 1.048.000 unit mobil dan juga sepeda motor mengalami pertumbuhan peningkatan 3,3 persen meningkat di angka 5.221.000 pada 2022. Akibatnya, sekarang macet dimana-mana, di DKI Jakarta macet, seperti saya pergi ke Surabaya macet, ke Bandung macet, terakhir ke Medan macet, karena memang penjualannya untuk mobil mencapai 1.048.000 dan kendaraan bermotor 5.221.000. angka yang sangat besar sekali. Oleh sebab itu, supaya tidak macet saya mengajak seluruh industri otomotif untuk lebih berorientasi pada ekspor, memang peningkatannya sudah cukup tajam dari 2021 ke 2022 dari 300.000 kurang lebih sudah naik ke hampir 600.000. Saya ucapkan terima kasih ke industri otomotif yang sudah meningkatkan eksportir, tetapi kita masih kalah dengan Thailand. Saya ingin dorong lagi ekspornya makin tinggi dan naik setiap tahunnya Kedua, mengenai tren dunia yang ke depan ini semuanya akan, semua negara mendorong pengunaan mobil listrik, saya juga mengajak industri otomotif untuk mulai melihat tren ini dan sedikit demi sedikit untuk menggeser industrinya ke arah tren yang hampir semua negara saat ini ke arah itu dari combution kegeser sedikit-sedikit ke mobil listrik. Penyebabnya, pemerintah juga sekarang ini terus mendorong agar dari hulu sampe hilir ekosistem besar mobil listrik segera bisa kita miliki sehingga bisa masuk ke supply chain global. Dari EV baterai, dari lithium baterai semuanya ini kita dorong supaya ini segera bisa selesai. Jadi investor sekarang kalo dia ingin membuat katoda atau prekusor kita bilang setop dulu, harus masuk ke EV baterai sehingga kita bisa mendapat nilai tambah yg lebih dari industri yang kita miliki.